a Cara untuk meningkatkan Produksi Cabai dengan metode pemangkasan Bibit. | Pertanian Sukses

Cara untuk meningkatkan Produksi Cabai dengan metode pemangkasan Bibit.
Salam sukses pertanian Indonesia. Ini adalah kesekian kalinya saya memposting permasalahn Cabai. baik itu pemupukan, pengendalian hama serta hal yang lainya. Kini pada kesempatan kali ini kita akan memcoba membahas tehnik untk meningkatkan produksi dari tananman Cabai dengan menggunakan metode pemangkasan bibit Muda. Banyak pertanyaan yang timbul diataranya, kenapa harus bibit muda? Kenapa dengan cara pemangkasan bibit.
Pada umur yang sangat mudah cabai memiliki kemampuan yang sangat baik sehingga apabila kita memberikan perlakuan khusus yaitu dengan pemangkasan tunasnya maka bibit tersebut akan cepat tumbuh kembali, bahkan tumbuhnya tidak hanya satu tunas, melaikan bisa menjadi 2 tunas, serta kedua dari tunas ini nantinya aka  tumbuh dengan normal seperti halnya 2 tanaman cabai. Sehingga bila nantinya bila kedua tunas ini akan dipelihara dengan baik, maka kedepanya kan menghasilkan tanaman cabai dengan percabangan, pertunasan, kuncup bunga serta buah yang berjumlah dua kali lipat bila dibandingkan dengan tanaman normal. inilah yang mendasari pemikiran tentang pemangkasan bibit cabai ini.
Pemupukan, pengolahan lahan serta pemakaian varietas unggul merupakan banyaunk cara yang bisa digunakan untuk meningkatkan produksi cabai. Namun metode dengan cara memotong bibit cabai ketika masih kecil belum banyak petani yang melakukanaya.
Tehnik ini saya dapatkan dari pengalaman pribadi dari paman saya Ketika beliau main kerumah tidak sengaja kami berbincang tentang teknis penanaman cabai. Walaupun peristiwa itu sudah sangat lama tetapi ilmu tersebut selalau saya catat dalam fikiran saya. Jika disimpan dalam otak lama-kelamaan bisa lupa, maka lebih baik saya catat dalam blog Gerbang Pertanian ini saja. Sekalian bisa berbagi ilmu dengan rekan-rekan gerbang pertanian. Mudah-mudahan bisa menjadi pahala bagi saya dan pembaca yang menginformasikan ilmu ini ke petani lain.
Berikut ini adalah tehnik pelaksanaanya:
TEKNIS PEMANGKASAN ATAU PEMOTONGAN:

Pemangkasan dilakukan  ketika bibit masih dalam polibak.
Umur bibit yang akan dipangkas sebaiknya tak lebih dari 8 hari.
Pemangkasan jaraknya 4 mm diatas daun lembaga atau daun yang pertama kali muncul.
Gunakan pemotong kuku yang seteril dan tajam.
Sisakan 2 daun lembaga atau daun awalnya.
Semprot dengan fungisida setelah selesai pemotongan / pemangkasan dengan dosis anjuran agar bekas potongan / pangkasan tak terinveksi cendawan / jamur.
Tiga minggu setelah pemangkasan bibit siap pindah tanam di lahan atau minimal berdaun 5 lembar.

KELEBIHAN TANAMAN CABAI YANG BIBITNYA DIPANGKAS :
Produksi tanaman lebih tinggi karena setiap tanaman memiliki dua cabang utama
Tanaman lebih tahan terhadap serangan penyakit busuk batang bawah dan bercak daun bakteri.
Kualitas buah yg di hasilkan lebih baik.
Tanaman tidak mudah setres dan sakit.
Tanaman tidak terlalu tinggi karena pertumbuhannya cenderung horisontal.

Namun pemeliharaan tanaman cabai metode ini harus lebih berhati-hati. Dengan tanaman yang bercabang dua dari bawah tentu tanaman akan menjadi lebih rimbun sehingga memerlukan ekstra kewaspadaan akan serangan penyakit dan hama, walaupun secara fisik tanaman ini lebih tahan. Pemupukan juga harus diberikan lebih banyak, karena diperlukan untuk percabangan dan pembuahan lebih banyak. Tetapi tidak pelu diberikan dalam jumlah dua kali lipat.

Demikian cara peningkatan produksi tanaman cabai dengan cara pemangkasan bibit, semoga bisa bermanfaat dunia akherat bagi pembaca dan penulis.
 

Post a Comment

 
Pertanian Sukses © 2013. All Rights Reserved. Shared by sosothemes
Top